Di tengah persaingan hidup yang semakin ketat, orang yang memiliki kepedulian terhadap nasib orang lain pun juga semakin sulit didapat. Sikap egois telah mendominasi kebanyakan manusia, kecuali orang-orang yang dirahmati oleh Allah subhanahu wa ta’ala. Secara umum, memang terasa sangat berat bagi seseorang untuk memberikan hartanya, mencurahkan tenaganya, dan yang semisalnya tanpa adanya imbal balik. … Selengkapnya… “Mengutamakan Orang Lain Atas Diri Sendiri”
Jangan Meremehkan Dosa
Manusia adalah makhluk yang lalai. Tidak hanya lalai mengerjakan amal ketakwaan, tetapi juga lalai dari dosa-dosa yang ia kerjakan. Lebih memilukan lagi jika ia acap kali meremehkan suatu dosa atau maksiat yang ia perbuat. Dengan sikapnya itu, ia seolah merasa aman dari azab Allah subhanahu wa ta’ala di dunia ataupun di akhirat. Allah subhanahu wa … Selengkapnya… “Jangan Meremehkan Dosa”
Mensyukuri Kebaikan Orang Lain
Seorang hamba yang beriman kepada Allah subhanahu wa ta’ala pasti akan meyakini bahwa nikmat yang didapat, baik duniawi maupun ukhrawi, lahir maupun batin, adalah karunia Allah subhanahu wa ta’ala semata. Allah subhanahu wa ta’ala mengabarkan dalam Al-Qur’an, وَمَا بِكُم مِّن نِّعۡمَةٍ فَمِنَ ٱللَّهِۖ ثُمَّ إِذَا مَسَّكُمُ ٱلضُّرُّ فَإِلَيۡهِ تَجَۡٔرُونَ “Dan apa saja nikmat yang ada … Selengkapnya… “Mensyukuri Kebaikan Orang Lain”
Berbuat Curang dalam Menakar dan Menimbang
Menegakkan keadilan dan kejujuran dalam pergaulan sesama manusia merupakan bagian terpenting yang diseru oleh agama Islam ini. Keadilan dan kejujuran adalah fondasi kokoh langgengnya sebuah peradaban, sebagaimana kezaliman adalah faktor utama terpuruknya umat, hancurnya peradaban, lenyapnya ketenangan, dan datangnya kemurkaan Allah subhanahu wa ta’ala. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman, وَتِلۡكَ ٱلۡقُرَىٰٓ أَهۡلَكۡنَٰهُمۡ لَمَّا ظَلَمُواْ وَجَعَلۡنَا … Selengkapnya… “Berbuat Curang dalam Menakar dan Menimbang”
Bakhil Terhadap Karunia Allah
Bakhil atau kikir tak sebatas berhubungan dengan materi. Perangai ini juga berkaitan dengan keimanan seseorang. Orang yang rendah dan hina tidak akan risih dengan kehinaan yang disandangnya. Contoh yang sangat nyata adalah keadaan orang-orang yang bakhil. Mereka jatuh di sisi Allah subhanahu wa ta’ala serta dibenci oleh manusia. Oleh karena itu, seorang muslim yang baik … Selengkapnya… “Bakhil Terhadap Karunia Allah”